MIDI LENGKAP GRATIS

Friday, July 3, 2015

PIANO, KEYBOARD DAN ORGAN, APAKAH BERBEDA...???

Banyak orang berpikir jika piano,keyboard dan organ adalah sama.Memang pada dasarnya ketiga alat musik itu sama sama menggunakan tuts sebagai media untuk menghasilkan suara nada yg dikeluarkannya.
Namun tentu sebagian orang juga ingin tau apa saja perbedaan ketiga alat musik ini.

Kali ini admin mencoba mengumpulkan beberapa sumber untuk membuat bahasan tentang perbedaan piano, keyboard dan organ. 

Langsung kita oprek yukkk...
Marriiiii....


Piano

Piano pada umumnya ada 2 jenis yaitu:


1. Upright Piano



Upright Piano adalah piano yang standart atau pendek "ekor"nya.


2. Grand Piano



Nah kalau yang ini, sering kita lihat di hotel-hotel. Ciri-cirinya yaitu sesuai namanya, besar.


Piano itu termasuk alat musik perkusi. Hanya ada satu suara yang dihasilkan, yaitu suara piano itu sendiri. Untuk bermain piano, gak bisa kalau hanya bermodal 'tau posisi kord'. Kita harus bisa mngeksplor skill piano klasik, misalnya fingering.

Piano memiliki 3 pedal di bawahnya.
1) Stop Pedal berfungsi untuk menahan bunyinya agar langsung hilang.
2) Damper pedal berfungsi untuk menahan bunyinya agar tidak begitu keras.
3) Sustenuto pedal berfungsi agar dawainya terus bergetar.

Fungsi pedal pada upright piano :

1) Pedal Kiri: Sharp Pedal, berguna untuk main lagu yg
staccatonya hacep alias membutuhkan staccato yg
tajam.
2) Pedal Tengah: Soft Pedal, untuk melembutkan suara
piano.
3)Pedal Kanan: Sustain/Damper Pedal, untuk membuat
dawai piano terus bergetar walaupun sudah ngga
ditekan , singkatnya, berguna untuk memanjangkan
nada

Fungsi pedal pada grand piano :

1) Pedal KIri: Soft Pedal (Una Corda) fungsinya sama
kaya yg disebutkan di atas yaitu melembutkan suara
2) Pedal Tengah: Sustenuto,
fungsinya untuk
memanjangkan nada piano saat pedal ditekan, tetapi
not yg ditekan setelahnya tidak diperpanjang
diperpanjang
3) Pedal Kanan: Sustain, fungsinya sama kaya yg
disebutkan di atas yaitu memanjangkan nada

yang paling sering dipake saat main piano adalah Sustain (pedal kanan). l inilah yang menciptakan "Soul of Piano"


Organ

Pada umumnya, organ juga ada dua jenis, yaitu :


1.ORGAN PIPA/ORGEL

Adalah akustik yg mempunyai pipa2 raksasa sebagai sumber bunyinya.





Organ pipa memiliki deretan tuts lebih dari satu, dan tombol analog yang sangat banyak. Organ Pipa sendiri memiliki pipa-pipa raksasa.

2.ORGAN ELEKTRONIK /ELECTONE 



Ciri khasnya (yang tidak dimiliki piano maupun keyboard) adalah seperti yang dilingkari di atas.
1. Deretan tutsnya kebanyakan 2 baris (ada yang 1 baris tapi sudah langka)
2. Pedal kaki(pedalboard) nya sangat banyak.

Organ lebih cenderung mainin akord, jadi pemain organ tidak perlu susah-susah mikirin melodi, karena bagian melodi sudah menjadi jatahnya pianis.


KEYBOARD 


Ciri-cirinya yang membedakannya dari piano dan organ:
1. Tidak memiliki pedal nada (pedalboard) seperti pada organ.
2. Deretan tuts selalu satu. Belum pernah ada keyboard yang memiliki deretan tuts 2 seperti organ.

Kebanyakan keyboard bersifat portabel, bisa dibawah hanya dengan satu orang saja.
Keyboard memiliki banyak tipe sound. Jadi bisa dipakai juga untuk sound-sound alat musik yang kita tidak punya, tapi kita butuhkan. Misalnya sound biola kita kan gak perlu pakai biola kalau gak bisa main. Di keyboard sudah ada biola.

Begitu juga kalau mau menambah efek orchestra di lagu yang dimainkan, keyboaurd punya sound-sound yang mendekati itu. Jadi kedengarannya kita lagi main dengan alat musik yang kompleks.

Di keyboard kita juga bisa menambah musik-musik pengiring menggunakan alat bantu seperti disket, memori card, flashdisk, atau sebagainya.

 kesimpulannya :

Piano
Ukuran : Besar (Upright dan baby grand), Sangat besar (grand piano)
Jumlah Tuts : Hampir semuanya 88 tuts (ada juga yang lebih pendek, tapi sangat jarang ada)
Deretan : Tuts Selalu 1 deret
Pedal : Terintegrasi. Pada umumnya 3 pedal, Sustain, Sostenuto, dan Soft(una corda)
Suara : Akustik, dan hanya suara piano.

Organ Pipa
Ukuran : Raksaksa

Jumlah Tuts : Tergantung jumlah deret tuts
Deretan : Bervariasi
Pedal : Terintegrasi: Pedal Nada (pedalboard), banyak jumlahnya Pedal Volume
Suara : Akustik, suara pipa. Suaranya hanya organ, tapi bisa berbagai variasi.
Tombol : Banyak, dan kuno

Organ Elektronik
Ukuran : Besar

Jumlah Tuts : Tergantung jumlah deret tuts
Deretan : Hampir semuanya 2 deret. Ada juga 1 deret tapi sudah langka.
Pedal : Terintegrasi: Pedal Nada (pedalboard), banyak jumlahnya Pedal Volume
Suara : Elektronik (MIDI sequencer) dan bisa bermacam-macam suara
Tombol : Banyak, digital

Keyboard
Ukuran : Bervariasi, tergantung ukuran keyboard (kecil, sedang, agak besar)
Jumlah Tuts : Bervariasi, 49, 61(umumnya), 76, dan 88
Deretan : Selalu 1 deret per unit
Pedal : Tidak terintegrasi (eksternal). Sehingga, harus dibeli terpisah dari keyboard, Sustain/damper (yang paling umum), Soft (jarang), Pedal volume bisa saja dibeli, tapi hanya berfungsi untuk
mengontrol volume ke speaker yang dicolok.
Suara : Elektronik (MIDI sequencer) dan bisa bermacam-macam suara
Tombol : Bervariasi, digital


Dan yang pasti yang teramat jelas perbedaannya adalah harga dari masing2 alat musik tersebut.
Jika memilih piano, maka bersiaplah untuk merogoh kocek dalam dalam.
Tetapi untuk keyboard, harganya jauh lebih murah dan bersahabat.

Yang paling penting adalah bukan instrumennya,tetapi lebih kepada teknik,penjiwaan dan kemampuan kita untuk menghasilkan karya musik yang bermutu.


Sumber :www.kaskus.com
                en.Wikipedia. Org

No comments:

Post a Comment